Kamis, 15 Oktober 2015

Aktivitas Pergudangan

Aktivitas Pergudangan di BORMA

Pada observasi kali ini, kelompok kami melakukan pengamatan aktivitas pergudangan yang berada digudang sebuah retail di jalan Kiara Condong. Setelah melakukan pengamatan kita mendapatkan hasil identifikasi bahwa digudang Borma ini terdapat 3 aktivitas utama pergudangan, yaitu receiving, storage, delivery. Juga terdapat aktivitas tambahan yaitu packing dan Labelling. Toserba Borma menggunakan system FIFO ( First in first out ).

Receiving
Barang masuk dari area receiving, kemudian dibongkar muat dan terdapat proses unloading. Aktivitas dalam receiving yaitu unloading, staging area, quality control.
-          Unloading : Proses bongkar muat barang dari supplier.
-        Staging area : Barang diletakkan ditempat sementara untuk menunggu proses selanjutnya yaitu diperiksa oleh bagian quality control.
-         Quality Control : Melakukan pengecekan barang, apakah barang sesuai dengan pemesanan dari surat pemesanan barang (SPB) dan juga apakah barang ada yang rusak atau expaired date nya sudah dekat.
Setelah barang dicek, barang diinput oleh staff input data. Dan jika terdapat barang yang rusak maka diletakkan diarea terpisah. Kemudian barang dikirim ke storage.

Storage
Barang dikirim ke gudang dengan menggunakan trolly barang ke shipping area .
 Aktivitas dalam storage yaitu Packaging, Labelling, pengecekan.
-    Packaging : Barang dari supplier, dikemas kembali oleh bagian gudang untuk menjaga keamanan barang. Selain itu tujuannya agar barang tidak tercecer.
-   Labelling : Bagian gudang melakukan labeling untuk semua jenis barang yang slow moving(alat2 rumah tangga,sparepart,dll) sebelum barang tersebut dikirim ke lapangan.
-          Pengecekan :  Melakukan pengecekan barang secara manual oleh staff gudang.

Delivery
Proses pengiriman barang berdasarkan permintaan dari lapangan, jika persediaan barang yang terdapat dilapangan sudah menipis maka staff dilapangan meminta langsung ke bagian gudang.
Aktivitas dalam delivery yaitu picking dan  sortation.
-    Order Picking : Penyiapan barang oleh staf gudang sebelum dilakukan pengiriman ke bagian lapangan sesuai dengan surat pemesanan barang.
-          Sortation : setelah dilakukan order picking, barang dikelompokkan sesuai dengan jenisnya untuk siap dikrim ke lapangan.

Retail Borma ini memiliki beberapa area gudang, yaitu :
-          Fast moving area.
-          Food
-          Non food
-          Slow moving area.
-          Alat-alat rumah tangga
-          Sparepart elektronik
-          dll.

Berdasarkan standar yang ditetapkan oleh NIOSH, diketahui bahwa batas beban pengangkatan norma (LC) adalah sebesar 20 hingga 23 kg dalam sekali pengangkatan dengan frekuensi tertentu dengan asumsi yang digunakan adalah
         ·  aktivitas pengangkatan dilakukan oleh dua tangan dan pengangkatan di depan tubuh
         ·  dibuat berdasarkan analisis pengangkatan biomekanika secara statis.

-    LI Secara sederhananya digunakan sebagai salah satu cara menganalisis apakah kegiatan pengangkutan masih dianggap aman untuk dilakukan atau sebaliknya, apakah kegiatan tersebut tidak direkomendasikan untuk dilakukan karena apabila terus dilakukan, akan menyebabkan cedera dalam jangka pendek atau panjang.
-       REBA adalah alat penganalisa postur tubuh yang bisa memeriksa aktivitas kerja. Dari observasi yang telah dilakukan maka kami menganalisa postur kerja yang ada di gudang BORMA ini dari salah satu aktivitas yang terdapat didalam pergudangan. Berikut merupakan aktivitas penyimpanan barang :
-      RULA adalah suatu metode yang dikembangkan untuk penyelidikan ergonomic tentang tempat kerja dimana ada kaitannya dengan gangguan anggota tubuh bagian atas.

-        Dengan posisi dan aktivitas pekerjaan yang sama, kami melakukan perhitungan dengan menggunakan metode RULA yang ditentukan dengan system scoring berdasarkan posisi kerja yang telah ditentukan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar